[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Berita Suara”]
Gunung Labuhan (RWK)– Untuk mengetahui progres kegiatan pembangunan yang didanai dari dana desa, Tim Pemerintah Kecamatan Gunung Labuhan, melakukan monitoring dan evaluasi (monev) terhadap kegiatan dana desa maupun Anggaran Dana Desa tahun 2022 di kampung kayu batu Rabu 15/06/2022.
“Joni Effendi S.E.M.M Sekcam gunung labuhan meminta kepada seluruh aparatur kampung kayu batu agar bisa bekerja sesuai tupoksinya masing-masing dan selalu membantu kepala kampung ataupun sekretaris kampung demi untuk kemajuan kampung dia juga meminta kepada BPK kampung supaya bisa menjadi mitra yang baik dan penyeimbang di dalam pemerintahan kampung,” Tekannya.
Di tempat yang sama Rusdi Kasi PMK kecamatan gunung labuhan melakukan pengecekan baik secara administratif SPJ maupun cros cek di lapangan. Bahwa kedepannya diharapkan untuk kegiatan peningkatan kapasitas kemampuan SDM baik warga maupun Perangkat kampung untuk lebih di tingkatkan di tahun 2022 ini dan tahun yang akan datang.
Kegiatan monev ini disamping memantau pembangunan yang bersumber dari dana desa, juga mementau kegiatan pembangunan yang ada di kampung yang bersumber dari dana lainnya, seperti ADD (alokasi dana desa).
Bertempat di Kantor kampung Kayu Batu Joni Effendi SE.MM Selaku Sekcam gunung labuhan yang mewakili Camat gunung labuhan membuka acara monitoring dan evaluasi (monev) kegiatan administrasi dan pembangunan desa tahun anggaran 2022. Hadir dalam kegiatan tersebut Tim Monitoring dari Kecamatan Rusdi Kasi PMK, Desi Septriana Sari Amd PJ kepala kampung kayu batu, Ridwan Effendi Sekretaris kampung, Bustan ketua BPK, PD, PLD, Aparatur kampung, Tokoh Adat dan Tokoh masyarakat.
”Kegiatan monitoring dimaksudkan untuk mengetahui perkembangan kinerja penyelenggaraan pemerintahan kampung pada aspek perencanaan dan pelaksanaan kegiatan kampung, evaluasi serta pelaporan. Selain itu, monitoring dan evaluasi Tim Kecamatan kali ini lebih disasarkan sebagai pendampingan dan pembinaan terhadap pemerintah kampung, agar berjalan sesuai dengan tupoksi yang ada. Hal ini sangat dibutuhkan oleh pemerintah kampung sebagai bahan evaluasi menuju perbaikan-perbaikan kinerja selanjutnya” imbuhnya dalam penyampaian acara.
Pada kegiatan monev ini, yang menjadi bahan evaluasi adalah administrasi dan pelaksanaan kegiatan pembangunan fisik yang ada di kampung. Materi monev terkait pengerjaan administrasi meliputi dokumen APBKAM, SPJ, Dokumen BLT-DD, dan dokumen penting lainnya. Sedangkan terkait pembangunan fisik, telah dilaporkan melalui dokumen pendukung bahwa Dana Desa Tahap 1 selain digunakan untuk penyaluran BLT-DD, juga digunakan untuk pembangunan. Sementara untuk pemeriksaan kegiatan pembangunan fisik dilakukan secara langsung.
Secara keseluruhan administrasi kampung kayu batu dan pembangunan fisik sudah berjalan baik, seperti yang disampaikan oleh Joni Effendi S.E M.M selaku Sekretaris Kecamatan Gunung Labuhan. “Hasil Monev kali ini untuk kampung kayu batu sudah lengkap dan disarankan untuk melengkapi sedikit beberapa data pendukung yang belum lengkap secara administrasi,” ungkapnya ketika dalam menyampaikan hasil monev.RWK/ HABIBI A.P