Pengukuhan kepengurusan DMI cabang di 5 kecamatan kabupaten way kanan

[responsivevoice_button voice="Indonesian Female" buttontext="Berita Suara"]

Baradatu (RWK)-Pengukuhan Pengurus Pimpinan Cabang Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kecamatan Se-Kabupaten Way Kanan Periode 2019-2024, Kamis, (26/11).

Adapun pengukuhan tersebut berlangsung di Masjid Agung At-Taqwa Baradatu, Way Kanan.

Pengesahan pengurus pimpinan cabang Dewan Masjid Indonesia (DMI) itu meliputi dari beberapa kecamatan yakni diantaranya Cabang Banjit, Baradatu, Gunung Labuhan, Rebang Tangkas, dan Kecamatan Kasui.

Turut Hadir dalam kesempatan tersebut yakni, Sekda Way Kanan, Camat Baradatu, Gunung Labuhan, Banjit, Rebang Tangkas, Kasui, Pengurus besar Masjid Agung At-Taqwa serta kepala KUA disetiap pimpinan Cabang masing-masing Kecamatan.

Baca Juga  Gunung Pekuon Manfaatkan Kantor Untuk Posko PPKM

Dalam sambutannya Sekretaris Daerah Way Kanan H. Saipul, S.Sos.,M.IP mengucapkan selamat kepada kepengurusan Cabang DMI yang barusaja dilantik dari masing-masing Kecamatan yang dikukukan pada hari ini.

“Semoga dapat mengemban amanah dengan baik sesuai dengan tujuan dari organisasi organisasi itu sendiri, dengan harapan pengurus kecamatan yang sudah dikukuhkan dapat bekerja serta berkolaborasi dengan baik,” Ucap Saipul.

Lanjutnya bahwa, pengukuhan DMI di kecamatan Baradatu ini sudah kedua kalinya.

“Alhamdulillah, pengukuhan ini sudah kedua kalinya, dan masih ada beberapa kecamatan lagi yang akan dikukuhkan,” Ungkap Saipul.

Baca Juga  PAI Non PNS Berikan Pelayanan Terbaik

Masih kata Dia bahwa di Kabupaten Way Kanan sebetulnya baru di bentuk
akan tetapi hal ini tentunya tidak menyurutkan apa yang menjadi tujuan dari DMI itu sendiri

“Slogannya yakni, memakmurkan masjid dan di makmurkan masjid, oleh sebab itu semoga kita dapat memahami secara maknawi apa yang menjadi slogan tersebut,” Jelas Saipul.

Tambahnya, Masjid merupakan pusat kegiatan komunitas muslim, tempat bersosialisasi, dan tempat kembali mensucikan dan mendekatkan diri ke Allah SWT.
Untuk itu, Masjid agar dijaga jangan sampai jatuh ketangan mereka yang menyebarkan gagasan yang tidak Islami seperti radikalisme, fanatisme sektarian, permusuhan terhadap agama dan kepercayaan orang lain, dan anjuran-anjuran provokatif yang bisa berujung kepada tindak kekerasan dan terorisme.

Baca Juga  SUDAH BUKA JEPUN MASIH SEPI

“Islam adalah agama yang sangat toleran. Islam mengajarkan kepada kita bahwa jalan terbaik adalah jalan tengah.
Selain itu, Masjid sebagai tempat suci untuk melaksanakan ibadah yang diperintahkan Allah SWT harus menjadi contoh sebagai tempat paling bersih di antara tempat-tempat lain,” Tutur Saipul.
RWK/OAF