[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Berita Suara”]
Pakuan Ratu RWK, – Ketua TP PKK Kampung Pakuan Sakti Kecamatan Pakuan ratu Kabupaten Way Kanan, Sumartini mengkampanyekan gerakan 6M dan mensosialisasikan bersama Pokja 1-4, Kader Posyandu dan Mahasiswa/i UIN Bandar Lampung, menginstruksikan untuk memasifkan kampanye protokol kesehatan Covid-19 di tengah masyarakat kampung Pakuan Sakti’
“Saya sebagai TP PKK kampung Pakuan Sakti’ menginstruksikan kepada semua anggota kader PKK untuk tidak henti-hentinya mengampanyekan atau mensosialisasikan protokol kesehatan ini kepada masyarakat,” ujar Sumartini kegiatan sosialisasi protokol kesehatan bertempat di Kantor kampung Pakuan Sakti’.
Dia berharap sosialisasi ini dapat berguna dan menjangkau orang-orang yang ada di lingkup terdekat terlebih dahulu. Salah satu fokus sosialisasi prokes ialah edukasi pemakaian masker yang benar sehingga dapat efektif mencegah penyebaran Covid-19. Dan dalam kegiatan tersebut, TP PKK dan KKN membagikan masker Kepada masyarakat kampung Pakuan Sakti’.
“meskipun dalam hal tersebut tidak bisa mencapai seluas-luasnya tetapi di lingkungan terdekat kita, kita harus tetap tidak kendor, tidak boleh kita putus semangat menyelenggarakan kampanye protokol kesehatan,” jelasnya.
seluruh TP PKK kampung Pakuan Sakti’ meyakini bahwa masyarakat, bisa mengatasi pandemi ini asalkan memiliki rasa kebersamaan dan menyinergikan visi-misi yang sama sebagai satu bangsa, yaitu mematuhi protokol kesehatan pungkasnya”,.
“Karena dari masalah ini hanya bisa diatasi kalau kita bersama-sama mempunyai visi misi yang sama, melaksanakan protokol kesehatan di mana pun berada, kapanpun juga dan menyadari protokol kesehatan kita, keluarga kita dan lingkungan kita yang ujung-ujungnya adalah semua masyarakat Indonesia,” terangnya.
Namun Sumartini juga mengimbau agar kader PKK dan seluruh masyarakat untuk meng-update informasi-informasi yang dibutuhkan sehubungan dengan penanganan Covid-19, dan memilah-milah informasi yang benar dan tidak mengandung hoax.
“Dengan penuh keyakinan hanya 5 menit saja membuka gadget-nya, membaca apa saja yang berhubungan dengan Covid-19, satu hari 5 menit, 10 hari 50 menit, itu pasti luar biasa pengetahuan yang terserap,” imbaunya.
“Kami harapkan ibu hamil tetap memeriksakan secara berkala kehamilannya karena ini penting dan juga kesehatan dengan memakan makanan sehat, dan juga kebersihan diri dan lingkungannya,” pungkas Sumartini”. RWK/ M Azhari.