Hutan Gundul, Binatang Buas Masuk Perkampungan

Way Kanan11 Dilihat

[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Berita Suara”]

RADARWAYKANAN.COM, Blambangan Umpu.– Masyarakat Kampung Umpu Bhakti Kecamatan Blambangan Umpu, meminta kepada pihak yang berkompenten untuk turun ke Kampung mereka khususnya ke RK 4 Kampung Umpu Bhakti Kecamatan Blambangan Umpu Way Kanan, untuk melakukan evakuasi pada terhadap seekor beruang yang kerap terlihat memasuki lahan mereka.

“ Besar sekali, tapi hanya seekor, selama 3 hari yang lalu selalu terlihat sehingga membuat warga sini was was, tapi pagi ini infonya beruang nunggal yang cukup besar itu ada yang melihat telah menyeberangi kali betih betih ke Kampung Umpu Kencana,” ujar Tahudin warga setempat.

Lebih jauh Tahudin menyatakan menghadapi beruang lebih berbahaya daripada menghadapi Harimau, sebab kalau Harimau sebelum bertemu dengan manusia ia akan terlebih dahulu menghindar, dan biasanya bertemu di malam hari, sementara kalau beruang terkadang dengan sengaja menghadang dan nngejar Manusia, apalagi jika meresa dirinya terusik.

Baca Juga  Adipati Serahkan Mobil Inventaris Kepala BPN Way Kanan

“ Entah darimana datangnya beruang itu, padahal di Kampung Umpu Bhakti ini sudah lama sekali tidak ada informasi adanya beruang, dan sebenarnya hal ini belum diketahui Kepala Kampung, dan sudah saya sampaikan ke Tim TRC BPBD Way kanan, karena untuk melapor ke Dinas Kehutanan katanya sudah ditarik ke Provinsi lagi,” ujar Tahudin.

https://luglawhaulsano.net/4/8420418

Masmodi, Anggota TRC BPBD Way kanan membenarkan, kalau ia dilapori oleh Tahudin dan telah disampaikan kepada Pimpinannya ( Kalakhar BPBD red ).

“ Saya kebetulan kenal dengan Mas Tahudin, karena kawan sekolah dulu, jadi dia sampaikan kepada saya, untungnya tidak ada korban, dan infonya hewan buas itu sekarang sudah pinah ke Kampung Umu Kencana, dan karenanya saya akan inpokan ke Perangkat Kampungnya agar berhati hati, “ ujar Masmodi.

Baca Juga  Alvin Allianz

Budi Kaur Pemerintahan Kampung Umpu Kencana yang dikonfrimasi terkait kunjungan Binabu ke Kampungnya itu menyatakan akan langsung menghubungi Ketua RT dan LK nya untuk mengingatkan warga masing masing .

“ Kapan itu, terima kasih saya akan langsung koordinasikan dengan Pak RT dan LK, beruang itu sangat berbahaya, apalagi ditempat kita ini banyak pohon kelapa, bisa saja sewaktu waktu binatang itu sudah diatas pohon kelapa warga, saya juga akan lapor Pak kakam dulu,” ujar Budi.

Dalam pada itu, pasca digundulinya hutan Inhutani V Regsiter 42 Blambangan Umpu, oleh tangan tangan tidak bertanggung jawab, para petani juga kerap menemukan beruang dan macan serta ular besar di kebun mereka, dan bahkan beberapa minggu lalu petani di Lunding Kelurahan Blambangan Umpu dihebohkan dengan terlihatnya ular Cobra yang sangat ( jauh dari biasanya red ) mundar mandir diseputaran Tempat Pembuangan Sampah, sehingga sangat meresahkan.

Baca Juga  Diakhir Jabatannya PJ Kepala Kampung Kayu Batu Bagikan Insentif Kader Posyandu dan Lansia

“ Pokoknya sejak Inhutani gundul saya ke kebun harus ekstra hati hati,karena tetangga saya selain bernah bertemu beruang dan macan di jalan, juga bertemu Ular Cobra Besar yang mundar mandir di sepanjang jalan mobil di Lunding lengkap dengan suara gemerincing loncengnya dan semburannya,” ujar Misman warga setempat, untungnya ular itu tidak mengejar kami, tapi seolah ada yang ia cari,: imbuhnya. RWK1