Baradatu-Diberitakan Sebelumnya, Tiga orang hanyut terbawa arus sungai Way Besai di Kampung Banjar Sari Kecamatan Baradatu Way Kanan. Ketiganya yakni Tri Purwanto pegawai Lapas Way Kanan warga Jl. Rusa Sukamenanti Bandarlampung, Ibrahim Haniva Al Jauzi (12) dan Abdurahman Farih Albarka (8) keduanya warga Tiuh Balak Baradatu. Sedangkan satu orang atas nama Vijay (25 warga Jl Pramuka Bandar Lampung harus dirawat di rumahsakit.
Kapolsek Baradatu Kompol Edi Saputra menjelaskan, kejadian nahas itu bermula saat para korban rekreasi di Jembatan Gantung Kampung Banjar Sari, sesampainya di lokasi, saksi dan korban mandi di tepi sungai dibawah jembatan. Saat mandi disungai itulah, Ibrahim dan Abdurahman berinisiatif mengejar ban milik mereka yang hanyut akibat terseret arus. Sang ibu spontan berteriak saat melihat anaknya ikut terseret arus. Yayan, ayah korban dibantu Vijay dan Tri Purwanto ikut mengejar keduanya. Namun, Vijay dan Tri justru ikut hanyut terbawa arus. Sedangkan Yayan dan Vijay berhasil menepi. Vijay kemudian dibawa ke rumahsakit Kamino. “Tiga orang korban masih dalam pencarian,” kata Edi.
Sebelumnya dikabarkan salah satu 1 ( satu ) orang, korban tenggelam telah ditemukan dalam keadaan selamat atas nama PJ, sekira pukul 17.50 Wib kemarin, telah di temukan kembali yakni IHAJ Bin YC (12), Islam, TOT, alamat Kampung Tiuh Balak satu 1 ( satu ) dari 4 orang yang tenggelam di Sungai Way Besai, yang di Temukan dalam keadaan tidak bernyawa dimana korban tersangkut dibatu dan pertama kali ditemukan oleh warga.
Hingga saat ini hampir 1X24 Jam masih tersisa dua korban yang belum ditemukan yakni, Satu Pegawai Lapas TP(35), Alamat Jalan Rusa Kecamatan Suka Menanti, Lampung, yang bekerja sebagai Kasubsi Keperawatan Lapas Way Kanan dan AFA Bin YC (8), Alamat Kampung Tiuh Balak Kecamatan Baradatu, Way Kanan.
“Belum, rencana pagi ini akan melanjutkan pencarian korban”Ujar Kapolsek Baradatu Kompol Edy Saputra Mewakili Kapolres Way Kanan AKBP Binsar Manurung, Kamis (21/10).
Dibenarkan juga, oleh Kepala Lapas Kelas IIB Way Kanan Syarpani dimana hingga saat ini pihaknya masih belum mendapatkan kabar ditemukannya (Belum Ditemukan red) salah satu pegawainya dan pihaknya juga memohon do’a bagi seluruh masyarakat Way Kanan.
“Masih dua orang yang belum ditemukan dinda. Selain BPBD Kabupaten Way Kanan sudah dibantu Basarnas Kabupaten Tulang Bawang, Mohon do’a nya dari seluruh masyarakat agar kedua korban yang hilang segera ditemukan”pungkasnya. (RWK/Kadarsyah)
