[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Berita Suara”]
Negara Batin (RWK)– Sejumlah petani dan para warga di Kabupaten Way Kanan khususnya di kecamatan Negara Batin mulai menggeluti budidaya tanaman porang.
Hal ini tentunya menjadi sebuah pertanian baru di kabupaten Way Kanan dan sekitarnya terkhusus di kecamatan Negara Batin. Dengan hasil yang menjanjikan,hampir di semua kalangan tertarik akan budidaya tanaman tersebut dikarenakan cara budidaya yang simple dan bisa memanfaatkan lahan yang rindang meskipun tidak terbuka, seperti singkong,tebu dan jagung.
Budidaya porang ini membuat seorang kepala Kelompok tani kampung Negara Batin tertarik akan memanfaatkan kebun buah miliknya menjadi tempat budidaya porang dengan luas lahan 10 Hektar.
Pahman Jamal Ramli .SE yang kerap dipanggil Waldi di daerah tempat tinggalnya kini mulai menggeluti budidaya porang dengan langkah menyiapkan pembibitan di area taman buah miliknya. di kampung Negara Batin.
“sekarang kita sudah mulai mempersiapkan bibit porang untuk kita tanam,di lahan buah seperti manggis, duren,duku dan lain-lain semoga kedepanya bisa menjadi wisata buah di Way Kanan”tutur Jamal saat di konfirmasi di kediamannya,Selasa(26/01).
Terpisah Nurul Huda seorang pekerja di lahan milik Pahman Jamal Ramli .SE melaksanakan persiapan pembibitan,tanam perdana di lahan milik Pahman di kampung Negara Batin, Kecamatan Negara Batin, dengan luas lahan 10 hektare,dan menjadikan sebuah test untuk memperkirakan seberapa banyak bibit yang digunakan dalam 1 hektar selain itu juga tamanan porang ini untuk hasil tambahan dalam jangka waktu panjang tanpa kendala.
“kita lihat, banyak lahan yang bisa digunakan untuk menanam tanaman porang, misalnya di bawah pohon. Hal ini dapat menjadi penghasilan tambahan bagi para petani, apalagi kita ketahui bersama bahwa tanaman porang ini dapat diekspor, dengan harga yang fantastis. Maka dari itu, kami akan terus memanfaatkan lahan kosong untuk menanam porang,dan bukan hanya porang saja yang kami budaya kan tapi ada berbagai macam seperti,alpokat,durian,manggis,dan kurma,”ungkap
Lebih Lanjut, Nurul mengatakan sebelumnya lahan tersebut memang telah tertanam buah-buahan yang jangka waktu berbuahnya sedikit panjang.
“untuk alpokat,durian,manggis,dan kurma,sudah tertanam kurang lebih 10 hektar dan ke depannya, kita akan berikan pupuk dan kalau ada lahan yang belum diolah, kita dorong untuk diolah. Harapannya, dengan adanya budidaya tanaman porang dan lain nya di daerah ini, bisa membantu perekonomian masyarakat tanpa meninggalkan pekerjaan yang lain”tambahnya.
Pahman Jamal Ramli berharap kedepannya dengan adanya penanaman pohon buah buahan untuk membuat taman wisata buah yang ada di Way Kanan khusus nya di kampung Negara Batin,kecamatan Negara Batin,sehingga Warga dapat merasakan manfaatnya.RWK/ ANDRI
