Manfaatkan Dana Desa, Pj Kampung Penengahan salurkan BLT-DD

sosial Budaya6 Dilihat
Pj Kampung Penengahan Sukirman saat menyerahkan bantuan langsung tunai kepada KPM

[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Berita Suara”]

Negeri Agung(RWK), – Memaksimalkan pemanfaatan Dana Desa (DD) tahun 2021, Pelaksana Jabatan Kepala Kampung Penengahan Sukirman, fokus menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa yang diserahkan di Balai Kampung setempat kepada 60 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) triwulan pertama bulan Januari, Selasa (20/4).

Nampak hadir dalam acara Pendamping Desa, Babinsa, Babinkamtibmas, Ketua BPK, dan seluruh aparatur kampung Penengahan.

Baca Juga  YES...!!! Harga Karet Naik, Petani Karet Kampung Bumi Jaya Semangat

Pj. Kepala Kampung Penengahan Sukirman, mengatakan bahwa, “dalam Menentukan Penerima BLT-DD tahun ini, Berdasarkan hasil pendataan oleh Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 yang kemudian dituangkan dalam Musyawarah Kampung Khusus (Muskamsus) yang akhirnya ditetapkan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) sebanyak 60 orang. Sesuai dengan ketentuan Pemerintah, besaran bantuan ini sebesar Rp.300 ribu perbulan.” Tegasnya.

Baca Juga  Sosialisasi Pelepasan APK Oleh KPU dan BAWASLU

Lebih lanjut, Sukirman berharap sebagai wujud memanfaatkan Dana Desa melalui bantuan langsung tunai, dapat membantu dan menopang keadaan perekonomian masyarakat Kampung Penengahan selama Pandemi covid-19.

https://luglawhaulsano.net/4/8420418

“Mengingat kita sebagai umat muslim menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan, semoga BLT-DD ini dapat dipergunakan sebaik mungkin untuk membeli kebutuhan pokok. Karena kebutuhan pokok merupakan kebutuhan utama yang wajib dipenuhi guna mencukupi kebutuhan hidup sehari-hari selama menghadapi situasi pandemi covid-19,” lanjutnya.

Baca Juga  Posyandu Rutin Balita dan Bumil Kampung Bandar Dalam

Tak kalah pentingnya, Sukirman mengingatkan warganya untuk tidak lalai dalam menjaga dan melindungi diri dari penularan Covid-19 yang sampai sekarang belum berakhir.

“Saya minta dalam semua acara termasuk kegiatan keagamaan di tempat ibadah selama ramadhan ini khususnya semuanya mengedepankan protokol kesehatan (prokes),” pungkasnya. (RWK/Alba)