RADARWAYKANAN.COM – Satresnarkoba Polres Way Kanan, melakukan kegiatan koordinasi dan pembinaan terhadap Tim IBM (Intervensi Berbasis Masyarakat) di Kampung Lembasung Kecamatan Blambangan Umpu, dalam rangka Pembentukan Kampung Tangguh Anti Narkoba hari ini . Kamis (10/08)
Pada Kegiatan yang dgelar di Balai Kampung Lembasung Kecamatan Blambangan Umpu Kabupaten Way Kanan tersebut nampak hadir Kanit 1 Satresnarkoba Polres Way Kanan Iptu I Ketut Suwardi Artono, Kepala Kampung Lembasung M. Helmi Ibrahim, personel Satresnarkoba Polres Way Kanan, Tim IBM Kampung Lembasung, Aparatur Kampung Lembasung dan Mahasiswa KKN dari UIN Raden Intan Lampung.
Kapolres Way Kanan AKBP Pratomo Widodo melalui AKP Sigit Brazilli mengatakan, kegiatan ini merupakan mengimplementasikan progam quick wins PRESISI triwulan III tahun 2023 guna meningkatkan pelayanan publik terhadap Polri.
“kedatangan kami guna memberikan materi atau penjelasan kepada Tim IBM (Intervensi Berbasis Masyarakat) Kampung Lembasung perihal Pembentukan Kampung Tangguh Anti Narkoba yang akan dilombakan dari tingkat Polda sampai dengan Tingkat Mabes.
Diantaranya meliputi latar belakang dibentuknya Kampung Tangguh Anti Narkoba di Kampung Lembasung, tim juri penilai lomba KTAN (Kampung Tangguh Anti Narkoba), kriteria dan penilaian lomba KTAN, kategori penilaian, teknis pendaftaran, mekanisme perlombaan dan timeline lomba.
Sigit berharap, dengan partisipasi dan keterlibatan aktif masyarakat dalam lomba Kampung Tangguh Anti Narkoba ini dapat meraih prestasi terbaik dan memberikan kontribusi positif dalam berperang melawan peredaran narkoba di masyarakat.
Pembentukan Kampung Lembasung Kecamatan Blambangan Umpu sebagai Kampung Tangguh Anti Narkoba mendapatkan simpati dari berbagai pihak antara lain dari Haji Yozi Rizal SH Ketua Komsi I DPRD Provinsi Lampung yang juga berasal dari Way Kanan, dan bahkan memiliki rumah di Kampung lembasung, dimana menurut Gusti Yoz biasa ia dipanggil hal itu akan memacu Perangkat dan Warga Kampung Lembasung untuk bersatu padu membratas narkoba di Kampung tersebut.
“ Kampung lembasung itu merupakan Kampung Penyangga Ibukota Kabupaten atau bahkan bisa dikatakan sebagai Ibukota Kabupaten Way kanan, tentu saja semua hal dapat dengan mudah menyusupinya termasuk bandar narkoba, sehingga bisa jadi Kampung lembasung yang dulu nyamana aman dan damai sekarang sudah dimasuki bandar yang berusaha merusak moral warga melalui narkoba, namun saya yakin warga setempat pasti akan bersatu pada dengan aparat kampung membrahtasnya, demi masa depan Kampung dan anak anak nantinya,” tegas Hi. Yozi Rizal SH.
Penyampaian Hi Yozi Rizal tersebut sangat beralasan , karena hasil invetsigasi Radar di Lapangan, pergerakan para bandar Narkoba di Way kanan diduga terus bergerak secara masif bukan hanya di ibukota Way Kanan ( Blambangan Umpu red ) akan tetapi sudah ke pelosok pelosok dan pingiran Kampung buktinya yang kerap berhasil ditangkap Aparat para pemakai yang bresal dari pinggiran sementara Bandar dan pengguna Borju hampir tidak ada yang tertangkap, SAH
