[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Berita Suara”]
Pakuan Ratu RWK, – Warga Dusun 4 Karang Sari, Kampung Karang Agung Kecamatan Pakuan ratu, Kabupaten Waykanan, menam pohon pisang dan jambu di tengah jalan kabupaten yang meruas di kampung tersebut.
Warga Dusun Karang sari mengungkapkan penanaman pohon pisang dan pohon jambu di tengah jalan tersebut merupakan bentuk keprihatinan dan sebagai tanda bahwa jalan tersebut licin sehingga dapat membahayakan warga ataupun pengedara yang melintasi jalan tersebut.
“Ini adalah bentuk keprihatinan kami, maka dari itu kami berinisiatif tanami jalan rusak tersebut dengan pohon pisang,” ungkapnya. Pada Minggu (7/11) ini.
Warga keluhkan jalan penghubung antar kecamatan Bahuga sampai di Kecamatan belitang 3 Kabupaten Oku timur, yang melintasi 4 dusun di kampung karang agung, Jalan rusak ini sangat membahayakan pengguna jalan. Oleh sebab itu, dihimbau kepada pengendara roda dua dan roda empat untuk berhati-hati melewati ruas jalan ini, apalagi saat ini musim hujan.
“Jalan rusak itu selalu digenangi air, karena saat ini musim hujan. Kondisi ini sangat berbahaya bagi pengguna jalan,” paparnya.
Jarwanto juga berharap Pemerintah Kabupaten Waykanan atau Pemerintah Provinsi Lampung untuk segera memperbaiki jalan rusak tersebut. Jarwanto juga mengaku kecewa dengan pemerintah yang tidak segera tanggap dengan kondisi jalan rusak tersebut.
“Jujur sebagai warga saya kecewa dengan pemerintah yang sepertinya tidak tanggap menyikapi kondisi ini karena jika dibiarkan akan banyak jatuh korban,” ujarnya.
Dari Hal tersebut Setelah terkonfirmasi oleh awak media Radar way kanan, Kepala Kampung Karang Agung Jon Heri” Menjelaskan Kebenaran Kondisi jalan tersebut, dirinya sudah mengupayakan semaksimal mungkin dan berusaha untuk memperbaiki jalan kabupaten yang meruas di Kampung Karang Agung baik dari Dana pemerintah ataupun meminta bantuan di Perusahaan terdekat, Perseroan Terbatas Pemukasakti Manisindah (PT PSMI).
Dari pihak perusahaan PT PSMI pun, sudah berusaha semaksimal mungkin untuk melakukan perbaikan Jalan jalan yang ada di kampung karang agung, baik dari penimbunan dan pengerasan dengan alat seadanya.
Namun dikarenakan jalan terpakai dan masih dalam keadaan tanah liat, sehingga dia akan rusak di terpa hujan dan dilalui oleh berbagai macam jenis kendaraan,
Masih jon Heri mengatakan, Meski dirinya belum lama menjabat sebagai Kepala Kampung karang agung, manun ia selalu berusaha untuk mengusulkan yang menjadi keluhan dan keinginan masyarakat nya, Meskipun untuk tahun ini, jalan” tersebut belum bisa diperbaiki karena sedang dalam keadaan Pademic Covid 19,
Harapan saya semoga untuk tahun yang akan datang vademic Covid-19 Usai dan berlalu, Sehingga Pemerintah Kabupaten Waykanan bumi Ramik ragom ini. Dapat Merealisasikan dan Memperbaiki jalan tersebut, Yang selama ini menjadi keinginan dan angan-angan bagi masyarakat nya” tutup jon Heri’, RWK/Azhari.