Kegiatan Rutin Bulanan Bidan Desa dan Program KIA UPT Puskesmas Negeri Agung

sosial Budaya28 Dilihat
Foto: petugas posyandu melakukan tes hipatitis B pada ibu hamil kampung Gedung Menang

[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Berita Suara”]

Negeri Agung RWK,-Kegiatan Rutin Bulanan Bidan Desa dan Program KIA UPT Puskesmas Negeri Agung pelayanan posyandu periksa Skrining cek Tripel eliminasi (cek HBsAg) pada ibu hamil Kampung Gedung Menang Kecamatan Negeri Agung Kabupaten Way Kanan.Rabu 23/06/2021

Bidan Desa mengatakan,cek tes HBsAg atau pemeriksaan HBSAg pada ibu hamil (Hepatitis B surface antigen)adalah tes yang dilakukan sebagai salah satu cara untuk mendeteksi penyakit hepatitis B.

Semua ibu hamil harus melakukan tes hepatitis B (HBV) pada kunjungan pranatal pertama .Tes ini juga sudah menjadi rekomendasi dari organisasi kesehatan baik dunia maupun di Indonesia.Tes hepatitis B pada ibu hamil merupakan cara termudah untuk mengidentifikasi infeksi virus hepatitis B sejak dini.

Baca Juga  IZIN MERANTAU CARI DUIT DUA SEKAWAN MALAH JADI BEGAL

Seperti halnya dengan kegiatan posyandu ibu hamil kali ini. Kader yang bertugas sebanyak empat orang, mereka bekerja sesuai dengan tugas masing-masing. Di meja 1 bertugas di bagian pendaftaran, meja 2 bagian penimbangan, meja 3 bertugas mengisi kartu hamil, dan meja 4 bertugas memberikan penyuluhan.

https://luglawhaulsano.net/4/8420418

Para ibu hamil yang sedang duduk mengantri untuk menunggu giliran di periksa oleh Petugas Kesehatan.

Kegiatan posyandu ibu hamil di Kampung Gedung Menag dibantu oleh tenaga kesehatan yaitu Bidan Desa. Beliau melakukan pemeriksaan yang intensif kepada ibu hamil seperti pemeriksaan tensi, denyut jantung, dan yang tidak kalah penting adalah pemeriksaan kesehatan janin.

Baca Juga  Beras PKH Telah Di Distribusikan Dikampung Kota Bumi WK.

Selain dilakukan pemeriksaan, Bidan Desa juga memberikan penyuluhan yang berkaitan dengan kesehatan ibu dan janin yang di kandung,”Diharapkan kepada ibu untuk rajin memeriksakan kehamilannya minimal satu bulan sekali di posyandu, atau di bidan desa. Sehingga kondisi kesehatan ibu dan bayinya bisa terpantau.” katanya

Bidan Desa menyatakan tenaga kesehatan yang membantu kegiatan posyandu ibu hamil sedang memberikan penyuluhan.

“Kepada para kader beliau juga mengharapkan kerjasamanya untuk ikut membantu memantau kondisi ibu hamil di wilayah masing-masing.”jelasnya

Baca Juga  Kampung Bandar Dalam Lakukan Penyemprotan Desinfektan Di Fasum

Apabila ada kelainan atau sesuatu hal mengenai kesehatan ibu hamil dan bayinya bisa langsung di antar ke Puskesmas untuk bisa dilakukan pemeriksaan. “Sehingga jangan sampai terjadi keterlambatan dalam penanganan yang bisa mengakibatkan kematian pada ibu hamil.” ungkapnya

Dengan kegiatan posyandu ibu hamil ini, diharapkan bisa menekan angka kematian ibu hamil dan bayi khususnya di Kampung Bratayuda. Sehingga akan tumbuh bayi yang sehat sebagai generasi penerus Bangsa Indonesia.RWK/A.Said