Pemkab Tekankan Kampung Maksimalkan Penanggulangan Dampak Covid

Pemerintahan5 Dilihat

Blambangan Umpu- Pemerintah Kabupaten Way Kanan, meminta seluruh perangkat Kampung memaksimalkan penanggulangan dampak pandemi Covid-19, dengan optimalisasi pemanfaatan 8 persen Dana Desa yang dikhususkan untuk penanganan masalah itu.

“Anggaran desa di-refocusing untuk penanganan covid-19 sebesar 8 persen, sehingga ini akan menunda beberapa kegiatan pembangunan yang telah direncanakan” ujar Kepala Dinas PMK Way Kanan melalui Kepala Bidang Keuangan Dan Aset Kampung Rawan Utara, Rabu (11/5).

Baca Juga  Proyek Peningkatan Jalan Simpang Karta Jaya Diperiksa APH

Menurut Rawan, tidak hanya soal dampak ekonomi, Pemkab Way Kanan juga mengingatkan seluruh kepala Kampung untuk memperhatikan dampak sosial dan politik akibat PPKM Mikro.
Sehingga dibutuhkan edukasi secara masif kepada masyarakat agar berbagai kebijakan program yang telah dirancang berjalan dengan maksimal.

Namun, sangat disayangkan. Berdasarkan pantauan Radarwaykanan, meskipun telah dianggarkan 8 persen sebagai penanganan Covid-19 akan tetapi diduga penanganan Covid-19 di beberapa Kampung justru tidak berjalan, bahkan satgas penanganan Covid pun sudah tiada.

Baca Juga  Kecamatan Banjit Monitoring Dan Evaluasi Di Kampung Menanga Jaya

Lanjut Rawan, Ia menyebutkan di Kabupaten Way Kanan, alokasi dana 8 persen sebesar Rp 14.661.591.840 dari total anggaran Dana Desa Tahun 2022 sebesar Rp 183.269.898.000 Namun demikian, menurut dia kemungkinan ada beberapa Kampung yang menganggarkan lebih dari 8 persen sesuai yang direncanakan dalam APBDes.

“Belum termonitor..kemungkinan sih ada ya..Tapi gak besar selisihnya”pungkasnya.RWK/KDR