[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Berita Suara”]
Blambangan Umpu-RWK . Lagi arena sabung ayam dan lagi lagi polisi dibuat kecele karena para penjudi tidak ada yang tertangkap, karena diduga setelah mengetahui rencana penggerebekan tersebut dan aparat Polsek Kasui hanya berhasil mengamankan beberapa ekor ayam dan sepeda motor yang diperkirakan milik para penyabung ayam di Kampung Tanjung kurung kecamatan Kasui tersebut.
Kapolres Way Kanan AKBP Binsar Manurung melalui Kapolsek Kasui AKP Abri Firdaus menjelaskan penggerebekan perjudian sambung ayam ini dilakukan untuk meniadakan atau meminimalkan segala bentuk penyakit masyarakat dalam rangka Operasi Cempaka Krakatau 2021.
” untuk memberikan rasa aman terhadap masyarakat Way Kanan tersebut, petugas Kami Polsek Kasui red ), pada hari Rabu, tanggal 17 Februari 2021, sekitar pukul 18.00 Wib melakukan penindakan atas laporan informasi yang diterima dari masyarakat bahwa ada kegiatan perjudian jenis sambung ayam, sayangnya saat tiba dilokasi para pelaku terlebih dulu mengetahui kedatangan petugas karena sudah membubarkan diri. Dan kami.hanya berhasil mengamankan lima unit kendaraan sepeda motor yakni Honda CBR Warna Hitam, Nopol B 4598 NDK, Honda Revo Fit Warna Hitam Nopol. BE 4275 WA, Yamaha Mio Warna Hitam tanpa Nopol, Honda Vario Warna Putih tanpa Nopol dan Yamaha Vega R Warna Hitam Nopol BE 8373 WPdan lima ekor ayam jago yang di tinggal kabur oleh Pemiliknya.,” tugas AKP Abri Firdaus Kapolsek Kasui pada Radar Lampung saat dikonfirmasi siang ini.
Dalam pada itu dari beberapa narasumber terpercaya Radar Lampung di Waykanan memang ada beberapa. Yang kerap dijadikan sebagai lokasi sabung ayam termasuk di ibukota kabupaten (di Blambangan Umpured ), mirisnya pelaksanaan perjudian sabung ayam tersebut terus berlanjut seakan tidak ada permasalahan secara hukum terbukti setiap ada penggerebekan para penyabung ayam tidak ada satupun yang tertangkap. RWK-W/Fj
