Gagahnya Mazda Oknum Anggota DPRD Way Kanan Tidak Hadiri Panggilan BK

Umum8 Dilihat

Blambangan Umpu.- Sesuai dengan jadwal yang yang ditentukan, siang tadi, Badan Kehormatan DPRD Way Kanan melakukan panggilan terhadap Mazda Yulita, Anggota Fraksi Partai Gerindra DPRD Way Kanan yang diduga telah melakukan pelecehan terhadap wartawan saat ia menggelar reses di Gedung Serba Guna Kecamatan Banjit pada Selasa (2/07/2024 yang lalu, mirisnya alih alih mau memberikan jawaban secara langsung apalagi meminta mamaf, Mazda justru mangkir dan tidak memenuhi panggilan Badan Kehormatan DPRD Way Kanan,


“ Pada siang tadi, kami ( Anggota Badan Kehormatan DPRD Way kanan red ) berkumpul di ruang Badan Kehormtana untuk menanti Saudari Mazda, akan tetapi setelah sekian lama, dia tidak hadir dan menghubungi salah satu Anggota BK ( Ny, Rena Yani red ) dan menyatakan tidak hadir karena sakit, akan tetapi itu hanya menggunakan Chat Wath Ap saja, tidak ada surat resmi,dan tentu saja itu telah membuat kami kecewa, padahal kami sudaj sengaja Hadir hari ini hanya untuk melakukan klaripikasi atas tindakannya yang kami pikir itu sudah membuat kawan kawan wartawan murka, tetapi sekali lagi saya katakan itu hanya perbuatn Oknum ya, dari lembaga yang terhormat ini ( DPRD Way Kanan red )” ujar Aziz Muslim SE, Ketua Badan Kehormtana DPRD Way Kanan kepaada awak media yang sudah lama menanti kedatangan Mazda diluar Ruangan BK DPRD Way Kanan.

Baca Juga  SMAN 2 Negeri Besar : Selamat dan Sukses Hari Ulang Tahun Radar Way Kanan Ke 3


Lebih jauh Aziz, yang berasal dari Partai yang sama dengan Mazda tersebut ( Partai Gerindra red ), menyatakan akan melaporkan apa yang telah terjadi hari itu ke Pimpinan DPRD Way Kanan, akan segera mengambil langkah kongkrit sehingga persoalan tersebut tidak berlarut larut, karena mereka sendiiri ( 5 orang Anggota BK DPRD Way kanan red ) dari 6 Anggota BK tidak lagi terpilih sehingga kemungkinan besar selanjutnya tidak dapat melakukan tugasnya terkait Mazda Yulita.


“ Dari 6 Anggota BK DPRD Way Kanan, kami berlima tidak lagi dilantik, jadi mungkin Pimpinan DPRD Way Kanan yang akan datang nantinya dapat menindak lanjuti masalah ini melalui BK yang baru dengan anggota yang baru nantinya, dan kami sendiri ingin meminta maaf pada semua rekam rekan wartawan di Way kanan dan di seluruh RI , karena tugas kami belum tuntas, bukannya kami tidak hendak namun kami tidak lagi menjadi Anggota DPRD Way kanan, dan semoga Pimpinan DPRD yang Baru nanti akan memprioritaskan kasus ini,” ujar Aziz Muzlim, yang diamini oleh , Anggota BK DPRD Way Kanan lainnya.

Baca Juga  Tragis, Saudara Kandung Tewas Digorok


Diterangkan Mazda Yulita sendiri, ternyata jauh sebelum masalah ini mencuat sudah kerap tingkah polahnya sudah sering diingatkan oleh unsur Pimpinan Dewan, akan tetapi tetap tidak digubris,

https://luglawhaulsano.net/4/8420418


“ Terus terang, kami selaku Pimpinan DPRD Way kanan ini sudah sering mengingatkan beliau, ( mazda Yulita red ), akan tetapi tidak digubris seolah olah kami mau ikiut campur urusannya, padahal kami sampaikan Propesi Anggota DPRD itu akan melekat dimana dan dalam Kondisi apapun selagi masih aktif sebagai Anggota DPRD, sebagai wakil Rakyat semua tingkoh polah mulai dari cara bicara dan tingkah laku harus dijaga, apalagi sama wartawan, karena wartawan itu adalah mitra, “ Ujar Nikman SH, dan Hi, Romli S,Pdi Wakil Ketua DPRD Way kanan saat menerima puluhan perwakilan Wartawan yang ditugaskan meliput semua tugas Jurnalistti di Way kanan, minggu yang lalu,


Diketahui, permasalahan tersebut terjadi pada Selasa (2/07/2024), saat Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Waykanan melakukan kegiatan penjaringan aspirasi masyarakat (Jaring Asmara) Dapil V, di Gedung Serba Guna (GSG) Kecamatan Banjit, Kabupaten Waykanan.

Baca Juga  Pertashop "Minim Peminat"


Saat gliran Masda Yulita, anggota DPRD Waykanan Fraksi Gerindra berbicara diforum, dengan lantang berucap yang menyinggung awak media.


“Untuk rekan media yang duduk di belakang, kalian jangan hanya mengurusi Proyek Ecek-ecek di bawah 200 juta saja, coba kalau berani kalian urusi proyek besar yang miliyaran rupiah,” kata dia, dihadapan seluruh Audiensi pada acara itu.


Mendengar ucapan Masda Yulita tersebut, sejumlah awak media yang hadir meliput acara tersebut sontak kaget, sehingga setelah acara tersebut , sejumlah Wartawan yang mencoba melakukan konfirmasi ulang kepada Masda Yulita, terkait ucapannya yang di duga melecehkan profesi Wartawan, Namun Mazda langsung mmenghindar dan meninggalkan tempat kegiatan.


Mazda Yulita sendiri ketika dikonfirmasi malah berusaha membela dirinya dengan menyatakan bahwa ia menyatakan itu untuk menjawab pertanyaan dari anggota BPK Kampung Bali yang mengeluhkan masalah perehapan irigasi yang menggunakan anggaran yang cukup besar.yang pekerjaannya dilaksanakan oleh balai besar .teryata hasilnya banyak merugikan masyarakat .banyak irigasi yang bocor,yang airnya tidak sampai mengalir ke persawahan, .sehingga banyak sawah tidak teraliri oleh air sehingga dan tidak bisa menanam padi. Rwk