[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Berita Suara”]
Gunung Labuhan (RWK)-Melalui Angaran Dana Desa Kampung Bengkulu Raman 2021 Prioritaskan pembangunan Draenase.
Anggaran dana desa (ADD) kampung Bengkulu Raman Kecamatan Gunung Labuhan Kabupaten Way Kanan, untuk fisik, Pemdes mengalokasikan dana untuk pembangunan drenase yang rencananya akan dilaksanakan ditahun 2021.
Pejabat Kepala Kampung Bengkulu Raman Leni Fitriani, menyampaikan bahwa dikampung Bengkulu Raman, atas permintaan masyarakat dan aparatur kampung pihaknya sangat memprioritaskan pembangunan drainase. “berdasarkan musrembang yang kami laksanakan 30 September lalu bersama seluruh unsur dan melibatkan tokoh masyarakat kami sepakat untuk mengalokasikan angaran dana desa di tahun 2021 untuk pembangunan drenase, kesepakan dan kesepahaman ini kami lakukan agar insfatruktur di Kampung Bengkulu Raman jangan tertinggal dari desa desa lain”ujarnya di ruang kerjanya, Rabu(21/10).
Masih kata Leni, “saya sebagai Pejabat kepala Kampung Bengkulu Raman akan selalu memberikan suport dan tetap mendukung pembangunan yang di laksanankan pemdes demi kemajuan desa dan pembangunan yang berkualitas, karena posisi saya sebagai pejabat kepala kampung di Bengkulu Raman hanya sementara, dan akan ada waktu habisnya, selagi saya di berikan kesempatan saya akan membangun kampung Bengkulu Raman menjadi yang lebih baik lagi”tandasnya.
Lebih lanjut, Leni juga memberikan penyampaian tentang pembangunan di Kampung Bengkulu Raman bahwa pembangunan kampung tak pernah luput dari dukungan masyarakat.
“pembangunan Drainase yang rencana dilaksanakan pemdes tidak luput dari dukungan masyarakat, saya juga sangat berterimakasih berkat adanya dana desa yang dulu nya kita sangat prihatin melihat pembangunan kurang dan sekarang sudah mulai membaik hampir di semua kampung khususnya kecamatan Gunung Labuhan,
mudah mudahan dengan membaik nya infrastruktur kampung, ekonomi masyarakat pun mulai membaik karna tanpa ada nya pembangunan yang memadai ekonomi masyarakat pasti akan menurun,”pukasnya.
