MKKS Way Kanan Melakukan MoU dengan IDUKA PT Lampung Motor dan LPP Aero Astra Akademia dalam Rangka Mewujudkan Pendidikan Vokasi Melalui Gerakan Sekolah Kompeten Menuju Pendidikan Lampung Berjaya

Negara Batin (RWK),- Link and match sebagaimana dalam Inpres no 9 tahun 2016 tentang revitalisasi SMK menjadi point penting yang perlu mendapat perhatian pada pendidikan SMK. Sebagai ujung tombak pendidikan vokasi maka SMK harus mengetahui apa yang harus dilakukan dalam menyikapi revolusi industri 4.0? Disinilah pentingnya program link and match antara SMK dengan industri. Dalam menyusun program pembelajaran perlu duduk bersama pihak sekolah dengan industri yang akan menggunakan lulusannya (27/1/2022).

Sinkronisasi kurikulum yang diajarkan di sekolah dengan kebutuhan dan keterpakaian di industri. Sehingga tidak terjadi lagi kesenjangan antara SMK dengan industri. Link and match bukan saja berbicara kompetensi, namun link and match dimulai dari merubah mindset dari yang tidak mau berubah, menjadi responsif terhadap perubahan.

Link and match atau yang sekarang trend dengan nama “Pernikahan Massal” antara SMK dengan Industri dan Dunia Kerja (IDUKA) diharapkan tidak hanya sekedar tanda tangan nota kesepahaman saja, tetapi benar benar terwujud dalam kerjasama yang nyata. Melalui program pernikahan massal, SMK dan industri akan bersama-sama merancang kurikulum, pembelajaran, praktik kerja industri, sehingga nantinya akan menghasilkan lulusan tenaga kerja yang siap dipakai industri.

Baca Juga  Polsek GULA Kawal Vaksinasi UPT Puskesmas

Dalam rangka mewujudkan tujuan tersebut, maka MKKS SMK Kabupaten Way kanan melalui salah satu program kerjanya melaksanakan kegiatan Sosialisasi dan Penandatangan Memorandum of Understanding (MoU) antara SMK di wilayah Kabupaten Way Kanan dengan Dunia Industri dan Dunia Kerja PT Lampung Motor, dan LPP Aero Academy yang dilaksanakan pada Kamis, 27 Januari 2022 bertempat di SMKN 1 Negara Batin.


Acara tersebut dihadiri oleh Pimpinan PT Lampung Motor Bapak Denny Primawan, S.E., M.M. dan MKKS SMK Way Kanan serta Kepala SMK wilayah Kabupaten Way Kanan yaitu :

https://luglawhaulsano.net/4/8420418
  1. SMKN 1 BANJIT
  2. SMKN 1 BARADATU
  3. SMKN 1 BLAMBANGAN UMPU
  4. SMKN 1 BUAY BAHUGA
  5. SMKN 1 BUMI AGUNG
  6. SMKN 1 GUNUNG LABUHAN
  7. SMKN 1 NEGARA BATIN
  8. SMKN 1 NEGERI AGUNG
  9. SMKN 1 PAKUAN RATU
  10. SMKN 2 BANJIT
  11. SMKS AL FAJAR KASUI
  12. SMKS NURUL HIDAYAH
  13. SMKS RAUDLATUL MUTA ALLIMIN
  14. SMKS TUNAS WIYATA
  15. SMKS YP 17 BARADATU
Baca Juga  KUA Blambangan Umpu Sosialisasikan PMA No 29 Tahun 2019

Dalam sambutannya sebagai Ketua MKKS SMK Way Kanan Bapak Bambang Irawan, S.Pd.I menyampaikan, “SMK sebagai pendidikan vokasi dan industri harus benar-benar link dan match. Jika diibaratkan hubungan asmara, hubungannya harus sampai menikah, menghasilkan banyak anak yang sama-sama diakui. Jangan hanya sebatas seremonial tanda tangan MoU, lalu sudah merasa link and match. Tetapi lebih lanjut harus diikuti oleh kegiatan-kegiatan kolaborasi dan sinergis yang saling menguntungkan dan sampai menghasilkan SDM unggul dan kompeten.”


Dalam sambutan dan sosialisasi yang disampaikan oleh pimpinan PT Lampung Motor mengatakan, program link and match ini sangat menguntungkan bagi sekolah kejuruan dan dunia usaha serta dunia Industri (DUDI) dalam beberapa hal seperti singkronisasi kirikulum, magang/ PKL dan lain-lain.

Baca Juga  RAS Buka Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal RKPD Kabupaten Way Kanan Tahun 2023 secara Virtual

Beliau juga menambahkan SMK saat ini bertambah populer di kalangan masyarakat karena adanya program teaching factory, kelas industri dan produk-produk unggulan milik SMK. Nota kesepahaman yang ditandatangani tersebut mencakup ruang lingkup yaitu:
a. Sinkronisasi Kurikulum,
b. Pendidikan dan Latihan (Training/Magang) guru dan siswa,
c. Kemitraan Usaha
d. Penerimaan Tenaga Kerja
Tindak lanjut dari penandatangan MoU ini tentunya terbangun ekosistem kerja sama yang kondusif. Terutama bagi sektor-sektor industri yang bertransformasi secara pesat, dan membutuhkan respons yang cepat dalam penyiapan bisnis dan sumber daya manusia (SDM) yang mengisinya, dalam hal ini dibutuhkan roadmap transformasi industri dan ekosistem untuk menghadapi setiap perubahan tersebut.

RWK/Andri