Bertambah Lagi Pasien Covid Way Kanan

[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Berita Suara”]

Bertambah satu lagi, jumlah warga Kabupaten Way Kanan yang terkonfirmasi Covid-19 kini menjadi dua orang. Berikut kronologis riwayat perjalanan WT (56) pasien nomor 22 (P22) warga di Kecamatan Gunung Labuhan, kabupaten setempat.

Berdasarkan keterangan Juru Bicara Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Way Kanan Anang Risgiyanto, saat dikonfirmasi, Kamis 22 Oktober 2020, bahwasanya WT (P22) datang dari Lampung Barat pada bulan Agustus ke Kampung Negeri Mulya di rumah anaknya.

Baca Juga  Abdullah Candra Kurniawan SH Hadiri Kegiatan Temu Karya Karang Taruna Dibaradatu

Saat itu, WT sudah mengeluh sakit dada, nyeri ulu hati, sesak nafas keluhan ini sudah ada sejak 1,5 tahun yang lalu. Setelah 1 bulan di kampung Negeri Mulya WT (P22) dibawa berobat jalan ke dokter di Bukit Kemuning.

Pada tanggal 6 Oktober 2020, WT (P22) dibawa berobat ke dokter di Banjit. Ditanggal 14-10-2020, Pada hari Rabu, Pukul 15.00 WIB WT dibawa berobat dan mendapatkan perawatan di RSMI di Bukit Kemuning, dengan keluhan bengkak seluruh tubuh, sesak nafas, dan ada luka dekubitus serta dengan hasil RDT Covid-19 non reaktif.

Baca Juga  Diduga Pabrik Cemari Sungai serupa

Ditanggak 15-10-2020, Pada hari Kamis, pukul 22.00 WIB, Wt (P22) kondisi belum kunjung membaik, dirujuk ke RSAM. Tanggal 16-10-2020, Pada hari Jum’at, pukul 07.38 WIB WT (P22) tiba di RSAM dan dirawat di ruang perawatan dengan diagnosa gagal ginjal kronik.

Sementara ditanggak 20-10-2020, Pada hari Selasa, WT (P22) akan dilakukan tindakan cuci darah dengan skrining RDT Covid-19 hasil Reaktif, dan dipindahkan ke ruang Isolasi Covid selanjutnya dilakukan pemeriksaan RT PCR Swab.

Baca Juga  Kajari Way Kanan Terima Penghargaan Dari KPPN Lampura

Sementara itu, ditanggal 21-10-2020, Pada hari Rabu, mendapatkan informasi dari Dinas Kesehatan Provinsi Lampung pemeriksaan PCR Swab WT (P22) dengan hasil terkonfirmasi positif covid 19.

“Selanjutnya akan terus dilakukan pemantauan kesehatannya sehingga yang bersangkutan benar-benar bisa terkontrol kondisi kesehatannya,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Way Kanan.Kadarsyah