RADARWAYKANAN.COM. – Tim gabungan dari Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Way Kanan terus melakukan upaya pencarian terhadap seorang anak yang diduga terjatuh dan hilang di Sungai Way Umpu, Kampung Menanga Siamang, Kecamatan Banjit, pada Minggu (9/2/2025).
Kepala BPBD Way Kanan, Sufrianto dalam keteranganya, menyampaikan bahwa pihaknya bersama Basarnas telah bergerak sejak pagi untuk menelusuri area sungai dan sekitarnya.
“Hari ini, tim kami bersama Basarnas terus melakukan pencarian intensif terhadap anak yang diduga hilang beberapa hari lalu di Sungai Way Umpu, Kampung Menanga Siamang,” ujar Sufrianto.
Pada kesempatan itu kepala BPBD Way Kanan tersebut menghimbau kepada masyarakat khususnya yang berdomisili di pinggiran sungai-sungai yang ada di Way Kanan ataupun di daerah-daerah yang rawan akan tanah longsor untuk senantiasa siap siaga menghadapi kemungkinan yang terburuk mengingat saat ini di musim penghujan telah terjadi banjir yang secara tiba-tiba.
“Kabupaten Way Kanan merupakan salah satu daerah yang setiap tahun terkena bencana banjir selain itu kerap juga terkena puting beliung dan tanah longsor khususnya di masa-masa seperti ini oleh karenanya kami berharap kepada masyarakat yang yang berdomisili atau hidup di bantaran sungai-sungai besar yang ada di Way Kanan seperti way Umpu way besai, way tahmi, way giham dam.wsy Tangkas, untuk mensiagakan diri menghadapi bencana banjir,” imbuh Suprianto
Proses pencarian balita yang hilang masih berlangsung dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk relawan dan masyarakat setempat, yang berharap agar korban segera ditemukan dalam keadaan selamatRWK/WEWEN.
