Banjit (RWK)– Hujan besar belakangan ini, membuat bencana alam banjir bandang hari sabtu 12 Maret 2022 di dusun 6 demak kampung Donomulyo kecamatan banjit, yang mengakibatkan bangunan Talut Penahan Tanah sebelah kiri TA. 2021 Roboh.
“Heri Sugiantoro ST kepala kampung Donomulyo mengatakan diwilayah lokasi Talut tersebut aliran air muaranya kesitu dari seluruh dusun dan dilokasi itu merupakan titik paling rendah dan pusat mengalirnya air dari seluruh dusun ada disitu. Ketika terjadi banjir bandang dengan debit air yang cukup besar serta deras menerjang sisi sebelah kiri talut, sehingga talut tersebut roboh,” jelasnya.
Kejadian talut yang roboh akibat banjir tersebut sudah dilaporkan ke kecamatan. Camat banjit beserta tim langsung mengecek kelokasi kejadian dan benar telah terjadi banjir bandang yang mengakibatkan tembok penahan tanah (TPT) tersebut roboh. Bahkan, saking besarnya hujan tersebut, material TPT yang roboh ikut hayut terbawa aliran air.
Menurut Kepala Dusun 1 Eko Dwi Priyanto menyebut TPT yang roboh itu merupakan bangunan fisik tahun 2021. yang sudah di cek oleh Tim Monitoring dan Evalusai pembangunan kecamatan banjit tanggal 30 November 2021 yang di pimpin langsung oleh Camat banjit
Nasrullah Ali, S. Sos selaku ketua tim monitoring yang di dampingi sekcam banjit Wayan Sudra S.Sos, Al zania kasi PMK kecamatan, Herman haris, Nyoman Derman, Hendriwan, Eka satria, Beni saputra pol pp kecamatan, Abdi syaripudin Pendamping desa,
Harlin Budiman pol pp, Brigpol Wayan Sukandia, SH Babinkamtibnas
Serda Bima.H Babinsa,
Made Novia. A (PLD), Heri Sugiantoro ST Kepala kampung, seluruh aparatur kampung, RT, Linmas dan Tokoh masyarakat.
Lanjut Eko Dwi Priyanto kepala dusun 1 bahwasannya bangunan ini sudah diserahkan kepala kampung kepada M. Sifa ketua BPK kampung selaku perwakilan dari masyarakat.
“Pujiono masyarakat setempat yang rumahnya dekat dengan TPT tersebut membenarkan hal itu dan kami langsung menelepon pak kakam Kata dia, saat melihat adanya TPT roboh, dan tidak lama kemudian pak kakam bersama pemerintah kecamatan dan kampung langsung turun ke lokasi,” tutupnya.
RWK/ HABIBI A.P
