oleh

lagi Gas 3 kg di Gunung labuhan langka

RADARWAYKANAN.COM Gunung Labuhan- Gas LPG 3 di Kecamatan Gunung Labuhan Kembali Langka. Warung-warung pengecer hampir seminggu tidak menyediakan gas melon bahkan terdapat beberapa pangkalan yang Kosong.

Pantauan Radarwaykanan.com di sejumlah warung pengecer, stok gas melon kosong. Jika ada, harganya mengalami kenaikan hingga Rp 35-37 ribu dari sebelumnya Rp. 22 ribu.

“Sudah sepekan ini stok di warung-warung kosong. Kata orang warungnya, stok lagi kosong setelah Idul Adha kemarin,” ungkap Tuti Wulandari, salah satu warga Gunung Baru, saat ditemui di salah satu rumah, Selasa (1/7/2025).

Menurut Tuti, jika beruntung mendapatkan stok LPG 3 kilogram, harga yang dibanderol pemilik warung lebih mahal antara Rp.35 ribu hingga Rp 37 ribu per tabung gas.

“Pas awal-awal langka itu, saya dapat harga Rp 25 ribu, tetapi kemarin-kemarin dapat harga Rp 35 ribu. Kami sih berharap stok gas LPG 3 kilogram ini bisa normal,” harapnya.

Tak heran kelangkaan gas LPG terus terjadi di sepanjang tahun mulai dari Bulan Februari lalu hingga Bulan Juli. Tak sedikit juga masyarakat yang mengeluh sebab selama ini belum ada tindakan yang serius dari Instansi terkait sebagai bentuk pencegahan kelangkaan gas, dimana kelangkaan biasa diatasi beberapa hari saja dengan menggelar Pasar Gas LPG akan tetapi tindakan itu tidak menjamin ketersediaan Gas LPG bisa bertahan lama.

“Kami kaget juga, baru tahu kalau stoknya lagi kosong sejak beberapa hari ini. Beli dari warung satu ke satu lagi, kosong semua. Kemarin akhirnya kami beli gas yang warna pink itu, saking gas melonnya kosong. Kalau nunggu datang, dong kami nggak bisa masak. Jadi mau nggak mau beli gas pink yang ada di Alfamart,” ucap Mery. (RWK/Kadarsyah).