Kampung Nuar Maju Fokus Akses Jembatan Pada Penggunaan DD 2023

Umum3 Dilihat

Radarwaykanan.com, Buay Bahuga,- Khawatir akan keadaan jembatan penghubung, yang merupakan satu-satunya akses bagi masyarakat Kampung Nuar Maju Dusun Sukakarya untuk melakukan aktivitas sehari-hari disegala bidang, Wiranata Kusuma Kepala Kampung Nuar Maju Kecamatan Buay Bahuga dan Aparatur Kampung berinisiatif targetkan penggunaan Dana Desa TA. 2023 fokus untuk membangun jembatan.

Sebagai satu-satunya akses yang sangat dibutuhkan oleh warga Kampung setempat khususnya masyarakat di Dusun Sukakarya, Pemerintah Kampung Nuar Maju berinisiatif untuk memfokuskan penggunaan Dana Desa TA.2023 untuk membangun jembatan penghubung antara dusun Sukakarya dengan 2 Kampung yang terdapat di Kabupaten Oku Timur.

Baca Juga  Camat Negeri Agung Hadir Penyaluran BLT-DD Tahap 4 Thn 2023 Kampung Karya Agung

“Mengingat, pentingnya fungsi jembatan ini sebagai satu-satunya akses bidang ekonomi dan segala bidang maka Pemerintah Kampung Nuar Maju berinisiatif membangun jembatan ini dengan Dana Desa TA. 2023 dan telah berkordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Way Kanan karena jembatan ini adalah tanggung jawab Pemkab Way Kanan,” jelas Wiranata Kusuma selaku Kepala Kampung Nuar Maju.

Lebih lanjut, ia menuturkan bahwa, pengambilan alih pembangunan Jembatan ini salah satunya disebabkan oleh terbatasnya dana Pemerintah Kabupaten Way Kanan pada Tahun ini, yang juga berfokus untuk terselenggaranya Pemilihan Kepala Kampung secara serentak di Kabupaten Way Kanan

Baca Juga  Danramil Blambangan Umpu Pantau Langsung Pilkam di Kampung Karang Umpu

“Namun dikarenakan dana yg terbatas yang ada di Kabupaten Way Kanan, maka Pemerintah Kampung mengambil alih pembangunan jembatan. Jadi, harapannya kepada masyarakat dapat juga mendukung penuh atas inisiatif yang diambil oleh Pemerintah Kampung untuk mengedepankan penyelesaian masalah yang sedari lama sudah dikeluhkan dan berdampak besar bagi masyarakat,” tutur Wira.

https://luglawhaulsano.net/4/8420418

Untuk diketahui, sebelumnya masyarakat telah membangun jembatan darurat untuk melakukan aktivitas sehari-hari seperti mengeluarkan hasil perkebunan. Namun, jembatan darurat yang dibangun dari swadaya masyarakat Kampung Nuar Maju khususnya Dusun Sukakarya hanya bertahan selama 2 tahun, dan kini tak bisa lagi digunakan.

Baca Juga  Korban Luka Berat PM Way Kanan dirujuk Ke Rumah Sakit Lampung Utara

“Satu-satunya akses perekonomian warga kini lumpuh total. Karna warga tidak bisa mengeluarkan hasil perkebunan yakni kelapa sawit dan karet, warga banyak mengeluhkan hal itu,” ungkap Wiranata disela penjelasannya mengenai keadaan jembatan yang sudah tidak layak untuk dilalui dan banyak dikeluhkan oleh masyarakat.

Bukan hanya mengganggu aktivitas masyarakat setempat, hal ini juga menghambat masyarakat yang berada disekitar Dusun Sukakarya.

“Jembatan ini merupakan satu-satunya akses dan penghubung Kampung Nuar Maju kec. Buay Bahuga kab. Way Kanan Provinsi Lampung dengan Desa Kurungan nyawa 3 kec. Madang Suku 3 kab. Oku timur Provinsi Lampung,” pungkasnya.

RWK/Dima