Umpu Semenguk (RWK) – Harga hasil perkebunan buah sawit di Kabupaten Way Kanan dalam jangka waktu satu minggu ini mengalami kenaikan, (02/11).
Jayeng salah satu karyawan lapak sawit ZLP Group mengatakan bahwa
Sebelumnya, harga buah sawit masih Rp 900 rupiah perkilogram nya,sekarang harga buah sawit menjad Rp 1400 rupiah kata Jayeng yang ditemui di lapak, Kampung Jatim mulyo, Kecamatan Umpu Semenguk.
“Harga sawit ditentukan oleh naik atau turun nya nilai tukar Dollar, jika saja Dollar mengalami kenaikan, maka buah sawit pun naik, tetapi jika sebaliknya, mengalami penurunan, tentunya harga jual sawit pula turun,”Ungkap Jayeng.
Masih kata Jayeng, biasa nya 2 hari sekali lapak kita mengirim ke pabrik hingga 10 ton buah sawit dan dalam satu ton nya mobil yang kita pakai Rp 700 ribu,untuk mengantarkan buah sawit ke perusahaan.
“Mengenai potongan kita langsung dari pabrik nya, yakni paling kecil 8 persen, itupun lapak melihat kwalitas buah sawit,”kata Jayeng.
Masih kata Jayeng,
Jika warna buah sawit itu berwarna kuning mangga atau kuning pucat maka tidak kita terima.
“Sebab kalau diterima, maka kita mendapatkan teguran dari pabrik, berupa Surat Peringatan (SP),”Terang Jayeng.
Oleh sebab itu, lapak selalu mengingatkan pada petani, agar tidak menjual buah sawit berwarna kuning pucat.
“Yang kita terima jika berwarna Orange,”pungkasnya.RWK/A.SAID.
