RADARWAYKANAN – Pestival Kebudayaan Daerah tahun 2024 dilaksanakan di Nua Adat di Jln Jendral Sudirman Km 3 Blambangan Umpu Selasa 29 Oktober 2024.
Hadir bersama Bupati diantaranya perwakilan dari Dandim 0427/WK, perwakilan dari Kapolres/WK,perwakilan dari Kajari, BPN, para Staf Ahli Bupati, Asisten, Kepala UPD, Ketua Dean Seni,Camat Blambangan Umpu dan Umpu Semenguk, Ketua Tim Penggerak PKK,Ketua Darma Wanita, Persit Kartika Candra Kirana,perwakilan dari Bhayangkari,para Tokoh Agama,Adat,Pemuda dan Masarakat.
Pertival ” Kemudik Munggak ” mempunyai kepanjangan makna kreasi peserta didik, ada kreasi melukis, kolintang, bahasa dan kebudayaan, Pekan Kebudayaan Daerah dan Gebyar Pestival pendidikan non pormal direncanaka berlangsung selama tiga hari dimulai dari tanggal 29 -31 Oktober 2024
Acara PKD kali ini akan di isi oleh beberapa pestival, diantaranya festival kemudik munggak, lomba pameran seni rupa, robbana, tari kreasi Lampung, gamolan, lomba kreasi busana tradisional Lampung, melukis motif Lampung, serta pameran budaya yang diikuti oleh 20 satuan pendidikan dan UMKM Way Kanan yang didukung juga oleh pestival tunas bahasa ibu dan gebyar pendidikan non pormal dari 14 PKPM dan 1 SKB.
Adapun sasaran capaian Pestival Budaya juga diharapkan dapat membangun animo generasi muda untuk menggali,mengenali dan memahami serta dapat melestarikan nilai-nilai budaya dan tradisi di Kabupaten Way Kanan.
Bupati Way Kanan dalam kata sambutannya,sangat mengapresiasi kegiatan PKD,” Bangsa yang besar adalah bangsa yang berbudaya,saya sangat mengapresiasi kegiatan kegiatan Pekan Budaya Daerah, pameran budaya, PMF, pestival Kemudik Munggak.
“Saya juga bangga karena ada kegiatan seperti ini walaupun ini baru pertama kali,mulai saat ini,Dinas Pendidikan saya minta bukan hanya mengurus soal pendidikan pormal saja,akan tetapi pendidikan non pormal juga,apalagi Dewan Kesenian juga sudah di kukuhkan,jadi tinggal lagi Dinas.
Pendidikan bersinergi kepada Dewan Kesenian dan Budaya dan huga diberikan anggaran yang cukup untuk bidang seni dan budaya,agar kegiatan seperti ini dapat diadakan setiap tahunnya, tanpa anggaran yang cukup, rasanya akan sulit untuk melaksanakan Pestival seperti ini,mudah-mudahan selain Kepala Dinas Pendidikan,ada hadir juga disini saat ini dari BPKAD,” ucap Bupati.
Selanjutnya Bupati Way Kanan meminta untuk lebih mengembangkan lagi budaya yang ada di Way Kanan,” melalui kesempatan ini saya juga mengapresiasi Pestival yang diberi tema ” Kemudik Munggak ” yang ternyata punya arti tersendiri untuk masarakat Way Kanan,harapan saya,bukan hanya yang tua-tua saja yang terlibat dalam kegiatan ini,akan tetapi yang muda juga,”tutupnya.
Sampai dengan berita ini ditulis,Pestival masih berlangsung di Nua Adat km.3 Di kelurahan Blambangan Umpu sampai tanggal 31 Oktober mendatang.
