Nyaris Menjadi Arang

[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Berita Suara”]

Gunung Labuhan RWK– Sebuah rumah di Dusun 3 Kampung Bengkulu Jaya Kecamatan Gunung Labuhan Kabupaten Way Kanan hampir nyaris menjadi arang, akibat konsleting listrik.

Sempat terbakar di bagian depan dinding rumah, namun Api berhasil dijinakkan oleh pemilik rumah dan dibantu oleh warga setempat.

Menurut Karli Handika(38) pemilik rumah, kejadian tersebut bermula pasca azan shubuh saat dirinya hendak bersiap-siap untuk berangkat kerja, namun terdengar ada suara letupan dibagian depan, sebelumnya tidak ia hiraukan, akan tetapi kelang beberapa menit kemudian terlihat terang, bercak cahaya di bagian depan rumahnya, maka langsung dia kroscek, sehingga benar adanya bahwa api sudah mulai membesar dan sedikit melalap dinding rumahnya.

Baca Juga  Alhamdulillah, Panitia Pilkakam Kampung Sukarame Terbentuk

“Beruntung saya bangun, kalau tidak mungkin rumah saya sudah terbakar dan hangus mas, tapi syukurlah setelah saya siram dan dibantu oleh warga setempat, api tidak menjalar dengan cepat,” sebutnya.

Peristiwa yang terjadi sekira pukul 17:WIB itu diduga dikarenakan termis listrik yang basah akibat terkena runtuhan hujan akibat atap rumah sedikit bocor sehingga meleber mengenai termis listrik.

Baca Juga  Karang Taruna Way Kanan Sambangi Korban Kebakaran Jukuh Batu

Sekira 10 menit dilakukan upaya pemadaman oleh pemilik rumah, api sudah benar-benar tidak lagi terlihat, guna memastikan hal tersebut petugas PLN juga melakukan pembongkaran pada titik yang diduga sumber api.

“Terbakarnya termin listrik yang nyaris membakar rumah ini, dugaan kuat karena termis basah akibat terkena air hujan, sehingga terjadi arus pendek, konsleting dan mengakibatkan terbakar,” Kata Tono yang merupakan petugas PLN dari Kampung Kayubatu, Senin (19/10)

“Masih menurutnya beruntung pemilik rumah langsung mengetahui kejadian tersebut, jika tidak maka sudah dipastikan akan terjadi kebakaran yang hebat,” Tambah Tono.

Baca Juga  Harga Singkong Anjlok, Petani Terpuruk

Atas Kejadian tersebut Kepala Kampung Bengkulu Jaya Nopiyana melalui Kasi Pemerintahannya Bakiruddin menghimbau kepada masyarakatnya untuk lebih berhati-hati serta selalu mengawasi arus listrik dirumahnya, karena menurutnya salah satu faktor kebakaran banyak terjadi karena arus listrik yang konsleting.

“Himbauan kami kepada masyarakat Bengkulu Jaya, agar lebih intensif dalam mengecek arus listrik di kediamannya, jika ada kabel yang buruk, ataupun menemukan keganjilan-keganjilan terhadap konsleting listrik, maka segeralah dikroscek dengan mendatangkan ahlinya yang faham terkait kelistrikan,” Pungkas Bakir, Senin (19/10).
Rwk 1 Oksi.