[responsivevoice_button voice="Indonesian Female" buttontext="Berita Suara"]
Waykanan-RWK, – Hujan deras yang telah turun mengguyur kabupaten Waykanan sejak sepekan terakhir, membuat para petani menjadi sangat gembira.
Pasalnya, hujan yang merupakan keberkahan dari Sang Pencipta ini, telah sangat lama dinanti oleh para petani. Sejak dua bulan terakhir, petani tidak bisa bercocok tanam di lahan sawah padi akibat dilanda kemarau kering yang berdampak terjadinya kebakaran hutan dan lahan (kering).
Seperti yang diungkapkan salah seorang petani asal Kecamatan Rebang Tangkas, Rabu(06/02/2021).
Dikatakannya, bahwa hujan yang sudah turun mengguyur wilayah Kabupaten Way kanan sejak sepekan terakhir, membuat sawah padinya kembali ada air. Padahal sebelumnya, areal persawahan di daerahnya kering dan tandus akibat dilanda kemarau panjang sejak dua bulan lalu.
” Ya Alhamdulillah, kami sangat gembira hujan sudah turun mengguyur desa kami beberapa hari terakhir. Tentunya dengan turunnya keberkahan Sang Pencipta ini, maka pada awal pekan lalu, seluruh petani di Kabupaten wayakanan khususnya kecamatan Rebang Tangkas sudah mulai menanam padi,’’ jelasnya.
Sedangkan sebelumnya, lahan tanaman padi di kecamatan Rebang Tangkas ini sangat kering karena hujan telah dua bulan tidak turun, sehingga petani gagal tanam akibat mengeringnya irigasi perairan. Rwk-D