Gunung Labuhan (RWK),- Selain Dugaan Pengelolaan E-Warung BPNT, TKSK Kecamatan Gunung Labuhan juga dinilai kurang memahami Tupoksi nya sebagai TKSK.
Hal ini nampak pada kurangnya koordinasi TKSK dengan Operator Kampung sebagai penangung Jawab Kevalidan data KPM BPNT, yang mana diduga terdapat salah satu KPM BPNT Kampung Bengkulu Jaya An. Siti Aminah dihapus dari DTKS nya namun tidak diketahui oleh TKSK Kecamatan Gunung Labuhan.
“Yang memvalid kan data itu melalui operator Kampung (Kampung Bengkulu Jaya red) itulah bukan saya. Saya cuman pendamping dan menghapus masalah itu bukan kewenangan saya. Itu kembali di kampung itu lah, toh itukan keterangannya dulu masih dalam proses perbaikan bukan di hapus,” kata Apun.
Apun mengatakan bahwa KPM BPNT An. Siti Aminah tersebut sedang dalam proses perbaikan bukan dihapus, namun proses perbaikan data Bansos telah selesai Bulan Juli 2021 lalu, bahkan KPM telah mengecek di Bank yang bekerja sama dengan Kemensos dan pihak Bank menyatakan KPM telah di hapus dari Data DTKS nya.
“Udah kami cek satu bulan lalu dan kata pihak Bank nya sudah dihapus,” kata KPM.
Diketahui, KPM BPNT An. Siti Aminah sebelumnya masuk dalam daftar perbaikan data sebab terdapat beberapa NIK KK dan KTP yang kurang Valid sehingga dari Bulan Januari hingga Desember dirinya tidak menerima BPNT. Sementara, data PKH nya masih berjalan mulus seakan tidak ada kendala apapun terkait kevalidan datanya.