[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Berita Suara”]
Radarwaykanan.com,Blambangan Umpu.- Beberapa kalangan di Way kanan mempertanyakan kelanjutan terkait persoalan menghilangnya RF ST, mantan Kadis Pekerjaan Umum Way Kanan beserta Mantan Kabid Bina Marga nya ( Anggra red ) yang diduga membawa lari ratusan juta uang setoran Fee Proyek di Dinas Pekerjaan Umum dari puluhan rekanan setempat dan bahkan dari luar Way kanan.
“ Informasi yang kami dapat bahwa Mantan Kadis Pekerjaan Umum Way kanan itu sudah menjadi Staff di Badan Kepegawaian dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia ( BKPSDM ) Way Kanan, dan sedang dilakukan pemeriksaan di Inspektorat Way Kanan akan tetapi hasilnya kami belum tahu, sementara hampir sama dengan Mantan Kadis PU itu , Ang. yang saat itu juga menjabat sebagai Kabid, Bina Marga juga menghilang bedanya kalau RF langsung di parkir di BKP SDM Way kanan , Ang. masih di Dinas Pekerjaan Umum, mirisnya ada informasi kalau walaupun keduanya tidak pernah masuk kerja akan tetapi gaji dan Tukin keduanya tetap lancar, itukan aneh ada apa kalau itu benar , ’ ujar W. Novandra ST,MT Sekjend EMPPATI yang menghubungi Radar melalui Telepon selularnya sore ini.
Lebih jauh Novandra menyatakan semestinya kalau untuk kedua orang tersebut harus segera ada kesimpulan sebab kalau gajinya benar masih tersalurkan berarti mereka memakan gaji buta.
Terpisah, Palahudin SH, Sekretaris Inspektorat Way Kanan yang dikonfirmasi Radar dengan tegas menyatakan untuk RF, hukuman sementara Pemkab Way Kanan sudah melakukan pemutusan Gaji ( Gaji RF tidak dibayar lagi red ), sedangkan untuk penjatuhan hukuman disiplin lanjutannya masih dalam Proses.
“Hingga kini Romi ini masih terus dipantau oleh Tim bersama ( belum diberhentikan dari ASN red ), karena yang bersangkutan masih harus bertanggung jawab terkait anggaran yang diduga dikelola Yang bersangkutan ketika aktif dan hal itu masih harus kami laporkan ke Pimpinan, perkembangannya,” tegas Palahudin.
Sayangnya RF saat ini menghilang bak ditelan Bumi, pasca dirinya di lengserkan dari Jabatan Kadis Pekerjaan Umum Way Kanan, dan bahkan puluhan rekanan yang pernah mendatangi rumahnya di Bandar Lampung juga ikut kecele, karena tidak pernah bertemu. Padahal diawal pergantian dirinya sebagai Kadis Pekerjaam Umum Way Kanan RF menyatakan akan melawan dan melaporkan balik orang orang yang diduga telah menzaliminya itu.
Sementara Setdakab Way kanan, saat dikonfirmasi terkait dugaan masih lancarnya Pencairan Gaji dan Tukin RF dan Anggra, hanya menjawab Pendek, dimana bahwa syarat menerima Tukin selain harus PNS , juga harus bekerja dan ada kinerja
“Syaratnya banyak, PNS, masuk kerja , punya kinerja, jika tidak masuk tanpa alasan tukinnya akan dipotong dan itu dikontrol dengan Absen :SIAP KERJA”, berbasis Android,” tegas Sekda seakan membantah adanya ASN yang tidak pernah masuk kerja tetapi tukinnya lancar dibayar,RWK1