Ibu-ibu Menjerit, Harga Sayuran di Pasar Km 2 Blambangan Umpu Meroket!

Umum10 Dilihat

RADARWAYKNAN.COM-Blambangan Umpu, menengok di Tahun-tahun yang lalu saat musim pancaroba datang biasanya harga sayuran akan lebih murah di banding saat musim kemarau.Minggu 26/06/2024

Pasar tradisional km 2 Blambangan Umpu di mana pasar ini menjadi ajang para ibu-ibu rumah tangga dalam berburu kebutuhan dapur untuk keperluan Sehari-hari.

Dari pantauan awak media Radar Way Kanan, Sayuran di pasar tradisional km 2 itu mengalami lonjakan kenaikan harga bahkan pindah harga.

Baca Juga  Kepala Kampung Gunung Waras Mengucapkan Selamat Dan Sukses Atas dilantiknya Bupati dan Wakil Bupati Way Kanan 2025- 2030

Sayuran yang pindah harga ialah sayuran kol,yang semula hanya Rp.8000 kini berubah harga menjadi Rp.15000 per kilonya,begitu juga dengan sayuran lainnya rata rata mengalami kenaikan diatas RP.2000 semisalnya kangkung yang semula hanya Rp.500/ikat kina menjadi Rp.2500/ikat.

Kenaikan sayur-mayur dipasaran ini menjadi sorotan baik bagi Ibu-ibu rumah tangga maupun para pedagang yang biasa berjualan di pasar tradisional itu.

https://luglawhaulsano.net/4/8420418

Salah satu pedagang sayur-mayur yang krab disapa embak Yani, mengatakan bahwa sayur sayuran mengalami kenaikan menyeluruh padahal saat ini musim penghujan, berbeda dengan Tahun- tahun yang lalu,yang biasanya saat musim pancaroba harga sayuran murah.

Baca Juga  Kampung Bonglai Salurkan BLT DD hari Ini Bagi 36 KPM

“Untuk harga sayuran mayur naik semua pak,bahkan pindah harga,sebut saja kol, kangkung, buncis,kacang panjang,dan lainnya, pokoknya semua naik,” ucapannya sambil melayani pembeli.

Sedangkan Sri,salah satu warga Blambangan Umpu yang biasa berbelanja di pasar km 2 itu mengatakan untuk saat ini dirinya merasa sangat sulit dalam mengatur uang belanja untuk keperluan dapur.

Baca Juga  Tingkatkan Disiplin, Pemkam Gedung Harapan Gelar Apel Senin dan Jumat Pagi

“Susah pak, biasanya klo kepasar bawa duit Rp.150 cukup untuk keperluan dapur,tapi kalau sekarang bawah duit segitu manakan cukup, sementara penghasilan segitu gitu aja, untuk pemerintah coba dong cari solusinya buat kami rakyat kecil ini,” Katanya sambil menjinjing keranjang belanja menuju sebuah sepeda motor yang terparkir tak jauh dari tempatnya berdiri.RWK – (SR)