
[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Berita Suara”]
Gunung Labuhan RWK– Hujan deras disertai angin kencang beberapa hari lalu, mengakibatkan tanaman padi hampir panen ikut roboh dan kemungkinan akan gagal panen, hal ini terjadi di kampung Bengkulu jaya kecamatan gunung Labuhan Way Kanan.
“Sejak hujan pertama waktu itu disertai angin kencang padi kami ikut di gulung angin sehingga membuat batang padi kami patah dan rusak parah,” Ungkap Sanenta Warga Jl.Tuan Pusirah Dusun 3 Kampung Bengkulu Jaya, Minggu (14/03).
Dia mengungkapkan bahwa sawah (Tanaman Padi red) miliknya yang roboh akibat diterjang angin kencang itu seluas satu hektare.
“Kurang lebih sawah saya ini seluas satu hektar, dan mirisnya di setiap petak banyak yang rubuh (rusak) karena angin beberapa kemarin,” Keluh Nenta sembari ia memaparkan taksiran modal yang sudah ia keluarkan untuk sawahnya tersebut.
“Kalau di hitung-hitung modal saya untuk pengelolaan padi ini berkisar lima juta rupiah, dan kemungkinan besar saya akan mengalami kerugian atau bahkan gagal panen,” Imbuhnya.
Sementara modal yang ia gunakan tidak sepenuhnya milik pribadi namun hasil meminjam.
“Ini yang saya pusingkan, jangankan untung namun berujung buntung, karena harapan saya di padi ini. Kalau seperti ini malah menambah utang karena persediaanpun sudah habis untuk modal,” Pungkasnya.RWK-W/OAF