Lampung Utara – Harga bumbu dapur cabai merah besar yang dijual di Pasar Sentaral Kotabumi, Lampung Utara, dalam seminggu terakhir naik Rp9.000/kg. Kenaikan harga tersebut dikarenakan tidak adanya barang dari distributor.
“Kenaikan harga dikarenakan tidak adanya pasokan barang dari distributor dari luar daerah, terutama Jawa. Saya menjual cabai lokal yang dipasok dari Lampung Barat,” ujar Sari (40), seorang pedagang cabai di Pasar Sentral Kotabumi, Minggu (8/11).
Dia mengatakan harga cabai besar merah besar pada minggu sebelumnya dijual Rp23 ribu/kg dan kini naik menjadi Rp32 ribu/kg. Sementara itu, untuk cabai kecil (rawit), harganya masih stabil harganya Rp20 ribu/kg.
“Kenaikan harga cabai sudah berlangsung seminggu terakhir ini. Sebelumnya Rp23 ribu per kilogram, naik Rp9.000 menjadi Rp32 ribu/kg,” ujarnya.
Dia mengaku kenaikan harga tersebut tidak memengaruhi daya beli masyarakat. “Kenaikan harga dinilai masih wajar dan masih terjangkau para pembeli, jadi tentu saja masih ada banyak orang yang masih membeli cabe ini,” ujarnya.
Hal yang sama diungkapkan Rendi (35), pedagang cabai di Pasar Dekon Kotabumi. Dia menilai kondisi harga cabai juga dipengaruhi cuaca.
“Selain tidak adanya pasokan dari distributor, barang yang biasa mudah didapat dari para petani lokal, kini barang dipasok dari luar daerah yakni Lampung Barat. Makanya harganya bisa tinggi seperti sekarang ini. Mudah – mudahan hal seperti ini tidak akan berlangsung lebih lama lagi,” tutupnya. (RWK/AT)