Umpu Semenguk (RWK), – Pemerintah Kabupaten Way Kanan melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung (DPMK) menggelar pembinaan dan updating data penyusunan profil kampung yang bertempat di Aula Kecamatan Umpu Semenguk, Selasa (23/11/2021).
Nampak hadir dalam acara, Sekertaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung Ketut Artike, S.I.P,. M.I.P, Kabid Penataan administrasi pemerintahan dan pengembangan kapasitas aparatur kampung Dedi Iskandar, S.H, Sekertaris Camat Umpu Semenguk Indra Junaidi, S.E., M.M, serta seluruh Sekertaris/Operator Kampung Se-Kecamatan Umpu Semenguk, Blambangan Umpu dan Negeri Agung.
Dalam arahannya, Sekertaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung Ketut Artike, S.I.P,. M.I.P, mengatakan bahwa ada 3 sistem yang harus ada di dalam Kampung yang pertama Profil Kampung, apdesel (Aplikasi desa evaluasi) dan Opsional pilihan.
“Profil Kampung merupakan gambaran menyeluruh tentang karakter kampung yang meliputi Data Dasar Keluarga, Potensi SDA, SDM, Kelembagaan, Prasarana dan Sarana, serta Perkembangan Kemajuan & Permasalahan yang dihadapi. Secara khusus Penginputan, Penyusunan Profil Kampung dan Monografi Kampung sebagai alat pendataan Kampung merupakan kumpulan data komprehensif (multi sektoral), yang diharapkan dapat mengakomodasikan kebutuhan data bagi pemanfaat data. Data atau informasi Profil Kampung akan membantu Dinas/Sektor/Instansi dan masyarakat dalam melaksanakan program-program pembangunan secara cepat dan sesuai dengan kebutuhan Kampung masing-masing. Yang kedua
Apdesel (Aplikasi Desa evaluasi) atau Sistem informasi desa (SID) serta Opsional pilihan.” Jelas Ketut Artike
Lebih lanjut, untuk Progres entri data profil desa dan kelurahan mengunakan aplikasi Prodeskel bina pemdes Permendagri yang mana memenuhi ketersediaan data yang akurat, seperti data dasar desa, potensi desa dan tingkat perkembangan desa, itu bisa diwujudkan. Ini juga sebagai rujukan yang valid dalam penyusunan dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah desa yang merupakan dokumen penting dalam menentukan arah kebijakan pembangunan desa. Data ini penting karena dengan data yang akurat, ke depannya akan digunakan untuk penyusunan perencanaan secara berjenjang dan berkelanjutan.” tambahnya
Ditempat yang sama Kabid Penataan administrasi pemerintahan dan pengembangan kapasitas aparatur kampung Dedi Iskandar, S.H berharap terkait data kependudukan kampung yg akan melakukan pemilihan Kepala Kampung untuk secepatnya mengapdet data kependudukan.
“Terkait data kependudukan kampung yg akan melakukan pemilihan Kepala Kampung untuk secepatnya mengapdet data kependudukan, dan untuk aparatur Kampung, seperti kasi dan kadus tidak bisa komputer mohon di ajarkan.” Pungkasnya (RWK/Alba)