Cegah Covid, Kampung Tiuh Balak 1 Lakukan Penyemprotan

sosial Budaya0 Dilihat

[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Berita Suara”]

Baradatu (RWK),- Untuk mencegah penyebaran virus corona atau Covid-19, sejumlah tempat ibadah lintas agama di kampung Tiuh Balak 1 disemprot cairan disinfektan. Penyemprotan tersebut dilakukan pemerintah kampung dan tim gugus tugas kampung dan Babinsa Selasa13/07/2021.

https://luglawhaulsano.net/4/8420418

Sterilisasi rumah ibadah dilakukan pertama di Masjid dan kantor kampung serta dilanjutkan Ke sekolah MI Mathla’ul Anwar dan Paud Ceria kemudian ketempat umum lainnya. Para petugas melakukan penyemprotan ke seluruh sudut masjid, lantai, dinding, hingga pintu masjid.

Baca Juga  Hi.Saipul : Dana Duka Melebihi Kapasitas Anggaran

“Fuad khadzik kepala kampung Tiuh Balak 1 mengatakan Kita lakukan sterilisasi sesuai instruksi Bupati Waykanan. Ini juga sebagai bentuk ajakan dan imbauan kepada masyarakat untuk senantiasa menjaga kebersihan ruang publik,dan untuk Penyemprotan di pasilitas umum dan tempat ibadah,” katanya.

Kepada pengelola tempat publik, Kepala kampung memberikan penekanan agar tempat dan benda yang sering tersentuh publik hendaknya rutin dilakukan pembersihan dengan disinfektan.

https://luglawhaulsano.net/4/8420418

“Tempat ibadah dan tempat yang banyak didatangi harus sering dibersihkan. Seperti lantai kantor, meja pelayanan, atau benda-benda lain yang kerap disentuh publik itu harus sering dibersihkan. Menghindari kuman dan virus yang bisa masuk ke tubuh kita,” jelasnya.

Baca Juga  Manfaatkan Pekarangan Ditengah Pamdemi

“Dan jangan lupa lakukan proteksi diri, kerap cuci tangan dengan sabun, konsumsi gizi seimbang, olahraga teratur, istirahat cukup, berpikir positif dengan mengelola tingkat stres,” pesannya.

“Kegiatan penyemprotan adalah bagian dari sosialisasi kepada pengelola tempat ibadah, tepat pelayanan publik, dan tempat-tempat umum lainnya untuk melakukan hal yang serupa. Karena proses ini bisa menjaga diri dan mencegah kita dari virus corona,” pungkasnya.

Baca Juga  Turnamen Tingkat Kampung Sari Jaya Diikuti 12 Tim Kecamatan

Menurut Fuad khadzik Kepala kampung, penyemprotan disinfektan ini sangat memungkinkan dilakukan secara swadaya oleh masyarakat, karena tentu tak semua tempat bisa dilayani pemerintah kampung.

“Alat sprayer mudah didapat di pasaran. Cairannya bisa menggunakan lisol atau cairan desinfektan lain yang sangat mudah didapatkan di pasaran,”tutupnya.

RWK/HABIBI A.P